Prinsip Inti Desain Logo

Prinsip Inti Desain Logo

Logo mewakili wajah yang paling dikenal dari merek bisnis mana pun, dan dapat memainkan peran penting dalam menciptakan kesan pertama yang dapat terus diingat pelanggan.

Secara alami, mendesain logo yang kuat sangat penting untuk merek bisnis apa pun. Jika dirancang dengan baik, logo dapat dengan cepat menjadi aset besar untuk merek bisnis apa pun.

Namun dalam hal desain logo, menciptakan keluaran visual yang bermakna namun minimalis yang dapat dikaitkan secara organik dengan suatu merek tidaklah mudah. Ini membutuhkan beberapa pertimbangan desain. Banyak dari pertimbangan desain ini terinspirasi oleh logo merek bisnis yang sukses di berbagai industri, di seluruh dunia.

1. Lakukan Beberapa Pekerjaan Dasar

Buat beberapa sketsa awal dari ide logo yang berbeda. Sketsa eksperimental awal ini harus dilakukan hanya dengan menggunakan pena dan kertas atau dengan menggunakan alat desain seperti Adobe Illustrator.

Logika dasar di balik pentingnya pekerjaan dasar adalah membantu Anda mencapai hasil akhir yang diharapkan. Jika Anda terburu-buru ke langkah terakhir tanpa bereksperimen dengan ide yang berbeda, Anda akhirnya akan mengorbankan hasil akhirnya.

Mulailah dengan membuat beberapa lusin sketsa kemungkinan logo dan buat variasi dari setiap ide logo. Ini sebenarnya adalah curah pendapat, dan dapat memberi Anda banyak kemungkinan baru yang dapat Anda jelajahi lebih lanjut. Ingat, seorang desainer grafis berpengalaman menghabiskan banyak waktu untuk pekerjaan dasar ini.

2. Jangan Terlalu Trendi

Jangan Terlalu Trendi

Sebagian besar pilihan manusia dibentuk oleh tren saat ini – apa yang dipilih orang lain pada waktu tertentu. Tren menular dan sering membuat kegemaran di kalangan orang. Namun bagi desainer logo, mengikuti tren desain secara membabi buta bisa sangat berbahaya dan kontraproduktif.

Saat Anda mengikuti sebuah tren, logo Anda bisa menjadi ketinggalan jaman saat tren kehilangan popularitas. Karena logo adalah sesuatu yang memiliki nilai permanen untuk merek bisnis, Anda harus memastikan bahwa logo memiliki elemen yang perlu diingat untuk seluruh siklus hidup merek. Itu perlu memiliki daya tahan.

3. Apakah Logo Benar-benar Mewakili Bisnis Anda?

Logo harus mewakili identitas yang berbeda dari merek bisnis sementara mengacu pada industri bisnis dan proposisi nilai unik dari merek tersebut. Ketika sebuah logo mewakili semua ini melalui desain grafis yang cerdas dan minimalis, logo tersebut dengan cepat beresonansi dengan audiens dan melayani tujuan branding.

Pertimbangkan apa yang dikomunikasikan logo tentang bisnis Anda dan proposisi nilai unik merek. Selain itu, pikirkan apakah logo membantu membedakan merek Anda dari pesaing. Anda perlu memilih logo yang secara efektif mengkomunikasikan kepribadian dan mood merek Anda.

Untuk ini, Anda harus melihat secara menyeluruh pada kepribadian inti merek Anda dan bagaimana bentuknya. Ketika Anda telah mengetahui proposisi nilai kunci merek Anda dan keunikannya, membuat pilihan desain yang tepat yang sesuai dengan kepribadian merek ini menjadi jauh lebih mudah.

4. Hindari Klise Desain Logo

Selama bertahun-tahun, seni dan ilmu desain logo telah melahirkan beberapa klise yang terlalu sering digunakan sehingga banyak merek dengan mudah memasukkannya ke dalam merek bisnis mereka tanpa berhasil. Ada beberapa ide desain logo yang telah digunakan berulang kali oleh desainer di seluruh dunia. Desain-desain ini, alih-alih mengekspresikan nilai merek bisnis, buat saja tanda tangan murah dari merek bisnis tersebut.

Meskipun mengikuti tren saat ini adalah satu kesalahan yang harus Anda hindari dengan cara apa pun, pastikan Anda juga tidak menjadi korban klise desain ini. Mereka dapat membuat desain Anda terlihat kusam dan biasa, yang merupakan kebalikan dari tujuan desain logo. Saat Anda membentuk logo Anda menggunakan konsep yang terlalu sering digunakan, itu menjadi usang dan merusak proposisi nilai merek Anda.

5. Pilih Gaya Desain yang Sesuai

Pilih Gaya Desain yang Sesuai

Jika Anda memiliki gagasan yang jelas tentang kepribadian merek unik dan proposisi nilai bisnis, sekarang saatnya untuk menerjemahkannya ke dalam desain yang sesuai. Untuk membuat desain Anda menjadi hidup, Anda perlu menggabungkan banyak elemen desain. Dari font, warna, bentuk, dan grafik hingga tata letak, setiap elemen itu penting. Alih-alih membentuk semua elemen desain ini sekaligus, penting untuk mendekati elemen satu per satu dan membuat desain selangkah demi selangkah.

Sebelum Anda memilih elemen desain untuk logo situs thekorarecords.com pertimbangkan untuk menentukan gaya desain yang ideal untuk logo Anda. Tidak ada satu pun estetika desain yang cocok untuk semua merek, jadi Anda harus memilih gaya yang paling sesuai dengan merek bisnis Anda.

Idealnya, identitas desain bisnis tetap konstan dari waktu ke waktu, terutama logo. Gaya klasik akan membantu logo Anda tetap berlaku selama bertahun-tahun dan pada akhirnya dapat menjadi bagian dari nilai seumur hidup suatu merek. Pastikan saja bahwa desain klasik tidak klise.

Gaya retro atau vintage populer karena dapat membangkitkan kenangan dan menciptakan aura nostalgia yang dipegang teguh oleh pengguna. Untuk produk tertentu, gaya seperti itu membantu menghubungkan merek dengan perasaan nostalgia untuk membantu pemasaran ke audiens yang tepat. Seringkali, ilustrasi tangan yang dibuat dalam warna hangat cocok dengan gaya desain ini.